TANJUNG REDEB – Pelaksana Tugas (Plt) Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Bappelitbang), Agus Wahyudi, bantah kabar yang menyebutkan adanya pemindahan rencana pembangunan Jembatan Kelay II yang akan dibangun si kawasan Singkungang ke Rantau Panjang.

Dia mengaku memang mendengar isu tersebut. Namun dipastikannya, untuk saat ini belum ada rencana pemindahan pembangunan jembatan tersebut. Masih di lokasi yang sama seperti awal perencanaan.

“Belum ada pemindahan, masih di lokasi yang sama,” katanya, kemarin (29/12).

Jelasnya, untuk membangun Jembatan Kelay II akan dilakukan dengan sistem struktur jembatan menggunakan kerangka baja dengan anggaran mencapai Rp 200 miliar lebih.

Adapun rencana pembangunan jembatan di kawasan Rantau Panjang merupakan rencana lain yang dikemukakan oleh salah satu perusahaan di Berau. Dirinya pun pernah dipanggil untuk menyaksikan pemaparan rencana pembangunan tersebut.

“Informasinya salah satu perusahaan di Berau yang akan bangun di Rantau Panjang ke seberang. Tapi tidak tahu progresnya bagimana, karena saya sempat dipanggil untuk hadiri presentasi mereka,” katanya.

Dijelaskan Agus Wahyudi, dengan adanya rencana dari perusahaan untuk membangun jembatan di kawasan Rantau Panjang, tentu akan disambut baik oleh Pemkab berau, mengingat lokasi tersebut memang belum ada jembatan, sehingga hal itu diharapkan bisa semakin memudahkan warga.

"Jika memang terwujud, tentu akan sangat membantu Pemkab Berau dalam masalah pembangunan infrastruktur,” bebernya.

Ia mengatakan, kisaran anggaran yang dibutuhkan untuk rencana pembangunan jembatan di Rantau Panjang tidak terlalu besar, hanya berkisar Rp 200 hingga Rp 300 miliar saja. “Tidak terlalu besar juga anggarannya,” pungkasnya.(hmd/sam)