TANJUNG REDEB - Cabang olahraga (cabor) atletik terus mematangkan kesiapan atletnya di semua nomor tanding. Saat ini saja latihan sudah mulai difokuskan pada teknik dan fisik.
Ketua Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Berau, Saharudin mengatakan, para atletnya sudah dipersiapkan untuk menghadapi kejuaraan yang akan diikuti tahun ini. Selain fokus di nomor sprint (lari), pihaknya juga mantapkan kesiapan nomor tanding lainnya. Seperti nomor lempar lembing, lempar cakram, lempar martil, tolak peluru, hingga nomor lompat jauh.
"Atlet yang latihan saat ini akan dipersiapkan untuk mengikuti Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) dan juga untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov)," ujarnya kepada Berau Post, kemarin (23/1).
Lanjut dijelaskannya, untuk beberapa nomor atletik tersebut, selain fisik atlet dituntut memang sangat perlu memperhatikan teknik-teknik dalam melakukannya. Seperti nomor lempar lembing yang menuntut kecekatan dan kekuatan dalam melempar.
Begitu juga dengan nomor lempar cakram, dimana dalam melakukan gerakannya harus dilakukan dengan teknik yang benar supaya mendapatkan hasil lemparan yang maksimal. Sedangkan bagi atlet yang spesialis di nomor lompat jauh sebisa mungkin mampu mengkombinasikan kecepatan, kekuatan, dan kelincahan untuk melemparkan dirinya dari papan tolakan.
Dalam melakukannya pun tidak asal, melainkan dengan teknik yang mempuni. Tidak mudah sebenarnya, karena lompat jauh ini membutuhkan penguasaan teknik dasar yang baik dan benar. "Seperti teknik awalan, teknik tolak atau loncatan, teknik melayang, teknik pendaratan," katanya.
Diakui Sahar, kesiapan atletnya saat ini pun dinilai harus bisa maksimal. Karena atlet dianggap harus selalu bisa siap kapan saja apabila ada ajang yang akan diikuti. Maka itu program latihan yang biasa diberikan ke atlet yakni program beban untuk menambah kekuatan fisik terutama.
"Yang pasti kami akan berusaha maksimal. Atlet dan pelatih akan terus bersiap untuk hadapi event tahun ini. Yang jelas nomor lari semua akan diikuti, termasuk untuk nomor lompat dan lempar," tutupnya. (mar/arp)