Pergantian tongkat komando di lingkup TNI Angkatan Darat (AD) merupakan hal lumrah. Tujuannya mulai dari penyegaran, kebutuhan organisasi, hingga untuk pembinaan karier. 

 

ARI PUTRA UTAMA, Teluk Bayur 

 

SUASANA di Skadron-13 Serbu tampak tak seperti biasanya pada Selasa (25/1) pagi. Tampak karpet merah menjulur dari gerbang masuk skadron hingga ke gedung utama. Para prajurit dan ibu-ibu Persit (Persatuan Istri Tentara) juga berbaris rapi di sampingnya. 

Tak berselang lama, Letkol Cpn Yusuf Adi Puruhita tiba di depan gerbang. Tarian khas Berau yang dibawa para penari cilik langsung menyambutnya. Dilanjutkan pengalungan bunga dan prosesi pedang pora. 

Letkol Cpn Yusuf Adi Puruhita merupakan komandan baru yang bertugas di Skadron -13 Serbu. Ia menggantikan komandan sebelumnya yang dijabat Letkol Cpn Taufik Asyikin. 

Usai prosesi penyambutan, Yusuf dengan ramah menyapa para awak media di gazebo yang berada di area Skadron 13/Serbu. Ia mengaku baru pertama kali bertugas di Pulau Kalimantan. Di mana sebelumnya ia menjabat sebagai Komandan Kodim 0117 Aceh Tamiang. 

"Ini pertama kalinya saya ditugaskan di wilayah Kalimantan. Kalau BKO (Bawah Kendali Operasi) memang sudah beberapa kali, seperti di Tarakan," katanya saat berbincang dengan awak media. 

Dengan sekarang menjabat sebagai Komandan Skadron-13/Serbu, kini ia berada di bawah Satuan Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Penerbad). Satuan yang sudah lama tidak ditempatinya. 

Di tempat baru ini, ia menjelaskan memiliki tugas khusus untuk menyiapkan alat utama sistem senjata (alutsista) khususnya penerbangan. Agar selalu siap bertugas untuk pelaksanaan operasi. 

Tak hanya itu, segala pengalaman yang telah diembannya di Aceh, akan dibawanya selama bertugas di Skadron-13/Serbu. "Tugas utama kami bagaimana membuat heli-heli (alutsista penerbad) selalu siap terbang. Dan sekarang sudah mulai perbaikan dan perawatan rutin. Karena apabila sudah bisa terbang, bisa menjalankan misi dengan baik," jelasnya. 

Pria yang pernah bertugas di beberapa wilayah di Indonesia tersebut, menegaskan siap mengemban amanah baru di Bumi Batiwakkal -sebutan Kabupaten Berau. Khususnya menyiapkan alutsista penerbangan yang ada di Skadron-13/Serbu. 

Sekitar lima belas menit berbincang-bincang, Yusuf pun mulai berkeliling di tempat barunya. Mulai melihat-lihat gedung hingga beberapa helikopter yang terparkir di hangar skadron. (udi)