TANJUNG REDEB - Jelang Bulan Ramadan, PLN Unit Induk Wilayah Kaltimra-UP3 Berau menjamin pasokan listrik di wilayah Kabupaten Berau dalam keadaan aman. Hal itu dipastikan Manager PLN UP3 Berau, Deny Setiawan,  (24/3).

Dikatakannya, saat Ramadan nanti, sistem kelistrikan diprediksi surplus dengan beban puncak malam tertinggi sekitar 26 MW dan Daya Mampu total sebesar 32 MW.

"Sehingga masih ada cadangan listrik (reserve margin) sekitar 6 MW atau sekitar 18 persen. Tentu secara kriteria,  keamanan sistem sudah memenuhi N-1. Artinya, jika ada salah satu pembangkit terbesar mengalami gangguan, maka tidak akan terjadi defisit daya," ujarnya.

Upaya menjamin pasokan listrik ini, ditegaskannya sebagai salah satu wujud komitmen PT PLN (Persero) dalam memberikan pelayanan terbaik. Sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan nyaman.

Selain itu, langkah-langkah mitigasi juga telah dilakukan pihaknya. Antara lain melaksanakan pemeliharaan prefentif seperti perintisan pohon yang mendekati jaringan listrik dan perbaikan peralatan jaringan listrik. Serta memastikan kesiapan pembangkit dengan pihak pengelola, baik PLTU Lati, PLTU Teluk dan PLTD Sambaliung.

"Itu bagian dalam melaksanakan pemeliharaan pembangkit, sehingga performa pembangkit diharapkan lebih andal dan sehat selama bulan puasa berlangsung," terangnya.

Jika memang nantinya terjadi pemadaman listrik yang meluas, ia memastikan hal tersebut di luar kendali PLN atau force majour. Seperti adanya gangguan pohon tumbang, jaringan roboh karena longsor, gangguan petir, banjir dan lain sebagainya.

"Maka untuk menanggulangi hal tersebut, kami telah menyiapkan tim dan petugas-petugas untuk melakukan siaga dan standby selama 24 jam. Beserta peralatan pendukung lainnya, untuk mempercepat pemulihan listrik jika terjadi gangguan," bebernya.

"Kami mohon doanya agar sistem kelistrikan PT PLN (Persero) dapat berlangsung aman seterusnya," tuturnya.

Di sisi lain, dengan ketersediaan daya listrik yang ada, PT PLN (Persero) memberikan kesempatan kepada pelanggan yang ingin menambah daya listrik di rumahnya dengan memanfaatkan promo yang ada.

"Pelanggan yang ingin mengikuti promo dapat membuktikan dengan struk pembelian kompor induksi yang bisa didapatkan dari toko elektronik terdekat atau melalui e-Commerce," pungkasnya.(mar/arp)