TANJUNG REDEB – Seperti tidak ada lelahnya dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat, Makmur HAPK, anggota DPRD Kaltim, kembali menggelar sosialisasi wawasan kebangsaan (Sosbang) kepada masyarakat Bumi Batiwakkal. Pada Sabtu (17/12) lalu, Makmur kembali menggelar sosbang di Jalan Pulau Sambit, Tanjung Redeb.
Dalam sosbang tersebut, Makmur didampingi Danramil 0902-04/Trd Kapten ARM Sarmidi, yang juga turut memberikan penjelasan tentang sosialiasi empat pilar kebangsaan, yakni Pancasila, Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhineka Tunggal Ika.
Saat membuka sosbang, Makmur menyampaikan bahwa selain melakukan sosialisasi peraturan daerah (sosper) tentang bantuan hukum yang sudah dilakukan sejak satu tahun terkahir, kali ini dirinya kembali turun ke masyarakat dalam menyampaikan sosialiasi wawasan kebangsaan. “Kegiatan sosbang ini sangatlah penting dalam menjadi benteng anak muda di era digital seperti saat ini,” katanya usai kegiatan sosbang beberapa waktu lalu.
Diakuinya, wawasan kebangsaan merupakan modal utama bagi bangsa Indonesia dalam melaksanakan, mengisi, dan mempertahankan kemerdekaan. Menurutnya, ada tiga fungsi harus dipahami mengenai wawasan kebangsaan tersebut. “Tiga fungsi tersebut yakni menumbuhkan rasa hormat kepada lembaga negara, menumbuhkan ketaatan kepada aturan perundang-undangan, dan yang terakhir memiliki kesadaran dalam menjaga kerukunan dan persatuan bangsa Indonesia,” katanya.
Sehingga melalui sosbang tersebut, dirinya berharap bisa memberi pemahaman kepada masyarakat, khususnya kaula muda yang saat ini selalu menggunakan smartphone, sebagai pedoman dalam pembelajaran. “Semoga apa yang sudah kita sosialisasikan ini bisa meningkatkan pemahaman masyarakat tentang Pancasila, UUD 45, NKRI, dan Bhineka Tungal Ika. Karena anak muda inilah ujung tombak negara kita,” jelasnya.
Sementara, Danramil 0902-04/Trd Kapten ARM Sarmidi sangat mendukung kegiatan tersebut. Pasalnya, dengan memberi pemahaman kepada masyarakat tentang nilai-nilai kebangsaan, terutama Pancasila dan Undang-Undang 1945. “Karena memang untuk saat ini harus sering kita sampaikan kepada masyarakat, khususnya anak muda, karena wawasan kebangsaan itu sangat penting,” kata dia.
Apalagi menurutnya Pancasila sebagai ideologi Negara Kesatuan Repbublik Indonesia (NKRI). Sehingga, kegiatan yang dilakukan Makmur HAPK sangatlah postif dan dapat memberikan ilmu yang baik kepada masyarakat. “Apalagi saat ini era digitalisasi yang bisa membawa pengaruh dari luar. Dengan adanya pemahaman ini, bisa menekan terjadinya hal-hal yang dapat memecah belah NKRI,” tegasnya. (aky/udi)